Ayo belajar pemrogramman web! bs membuat otak selalu berfikir positif, creative, dan innovative
HTML (Hyper Text Markup Language)
Hypertext Markup Language (HTML) adalah bahasa markah standar untuk dokumen yang
dirancang untuk ditampilkan di peramban internet. Ini dapat dibantu oleh teknologi
seperti Cascading Style Sheets (CSS) dan bahasa scripting seperti JavaScript dan
VBScript.
Peramban internet menerima dokumen HTML dari server web atau dari penyimpanan lokal dan
membuat dokumen menjadi halaman web multimedia. HTML menggambarkan struktur halaman web
secara semantik dan isyarat awal yang disertakan untuk penampilan dokumen.
Elemen HTML digambarkan oleh tag, ditulis menggunakan tanda kurung sudut. Tag seperti
<img /> dan <input /> langsung perkenalkan konten ke dalam halaman. Tag lain seperti
<p> mengelilingi dan memberikan informasi tentang teks dokumen dan mungkin menyertakan
tag lain sebagai sub-elemen. Peramban tidak menampilkan tag HTML, tetapi menggunakannya
untuk menafsirkan konten halaman.
HTML dapat menyematkan program yang ditulis dalam bahasa scripting seperti JavaScript,
yang memengaruhi perilaku dan konten halaman web. Dimasukkannya CSS mendefinisikan
tampilan dan tata letak konten. World Wide Web Consortium (W3C), mantan pengelola HTML
dan pemelihara standar CSS saat ini, telah mendorong penggunaan CSS pada HTML presentasi
eksplisit sejak 1997.
CSS (Cascading Style Sheets)
Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengatur beberapa komponen dalam
sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa
pemograman.
Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat
mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style
lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file). Pada umumnya
CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan
XHTML.
CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran
border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi
antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa
style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS
memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda.
JS (JavaScript)
JavaScript (/ˈdʒɑːvəˌskrɪpt/[9]) (disingkat JS) adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi
dan dinamis. JavaScript populer di internet dan dapat bekerja di sebagian besar
penjelajah web populer seperti Google Chrome, Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox,
Netscape dan Opera. Kode JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag
SCRIPT. JavaScript merupakan salah satu teknologi inti World Wide Web selain HTML dan
CSS. JavaScript membantu membuat halaman web interaktif dan merupakan bagian aplikasi
web yang esensial.
Awalnya hanya diimplementasi sebagai client-side dalam penjelajah web, kini engine
JavaScript disisipkan ke dalam perangkat lunak lain seperti dalam server-side dalam
server web dan basis data, dalam program non web seperti perangkat lunak pengolah kata
dan pembaca PDF, dan sebagai runtime environment yang memungkinkan penggunaan JavaScript
untuk membuat aplikasi desktop maupun mobile. JavaScript adalah merek dagang yang
dikeluarkan dari Oracle Corporation di Amerika Serikat.
PHP (PHP: Hypertext Preprocessor)
PHP: Hypertext Preprocessor (sebelumnya disebut Personal Home Pages) atau hanya PHP
saja, adalah bahasa skrip dengan fungsi umum yang terutama digunakan untuk pengembangan
web. Bahasa ini awalnya dibuat oleh seorang pemrogram Denmark-Kanada Rasmus Lerdorf pada
tahun 1994. Implementasi referensi PHP sekarang diproduksi oleh The PHP Group. PHP
awalnya merupakan singkatan dari Personal Home Page, tetapi sekarang merupakan singkatan
dari inisialisasi rekursif PHP: Hypertext Preprocessor.
Kode PHP biasanya diproses di peladen web oleh interpreter PHP yang diimplementasikan
sebagai modul, daemon, atau sebagai Common Gateway Interface (CGI) yang bisa dijalankan.
Di
server web, hasil dari kode PHP yang ditafsirkan dan dieksekusi (dapat berupa semua
jenis
data, seperti HTML atau data gambar biner) akan membentuk keseluruhan atau sebagian dari
respons HTTP. Berbagai sistem templat web, sistem manajemen konten web, dan kerangka
kerja
web ada yang dapat digunakan untuk mengatur atau memfasilitasi pembuatan respons itu.
Selain
itu, PHP dapat digunakan untuk banyak tugas pemrograman di luar konteks web, seperti
aplikasi grafis mandiri[10] dan kontrol drone robotik. Kode PHP juga dapat langsung
dieksekusi dari baris perintah.